Ide Menulis Bagi Guru

Hari / tanggal : Jum'at / 22 Oktober 2021

Narasumber   : Wijaya Kusumah, M.Pd.

Moderator      : Rosminiyati

Pertemuan      : Ke-9

    "Terimakasih bu, semoga barang  yang dibeli bermanfaat dan ibu sekeluarga murah rezeki", itulah akhir pembicaraanku dengan pembeli.  Jum'at, sabtu dan minggu dikediamanku lumayan sering dikunjungi pembeli. Seperti jum'at malam ini, mereka membeli baju dan kaca mata renang karena besok mau ke pantai untuk berakhir pekan. Yaachh..itulah kesibukanku selain sebagai guru dan mengurus anak-anak, alhamdulillah punya usaha kecil-kecilan. Usaha yang tidak pernah kusangka sebelumnya, menjual perlengkapan renang. Renang adalah hobby anak bungsunya. Dari susahnya mencari perlengkapan renang untuk anakku, akhirnya menjadi  ideku untuk membuka usaha ini.

    Bicara tentang ide, tema pelatihan belajar menulis malam ini juga tentang ide yaitu “Ide Menulis bagi Guru” . Dengan narasumber yang luar biasa. Woow...kereeeen, T O P BeGeTe ucapku saat bu Rosminiyati moderator pada malam ini membagikan biodata narasumber. Narasumber pada pertemuan ke-9 ini adalah bapak Wijaya Kusumah, M.Pd atau biasa disapa dengan sebutan Om Jay. Beliau adalah founder pelatihan menulis gratis PGRI dari gelombang 1-22. Banyak prestasi yang ditorehkan pria kelahiran Jakarta, 28 Oktober 1971. Saking banyaknya prestasi beliau, mungkin resume ini banyaknya tak sebanyak prestasi om Jay hehehe...😂, kalian bisa klik biodata om Jay di https://wijayalabs.com/about , dan pastinya akan berdecak kagum atas pencapaian beliau.

    Ide menulis bagi seorang guru banyak sekali, ujar om Jay. Bisa berasal dari dalam dirinya atau dari orang lain, bisa juga kisah nyata kegiatannya sehari-hari. Bahkan sebuah fotopun bisa dijadikan inspirasi dalam menulis. Dari sebuah foto, kita bisa menulis kisah nyata dan menjadi ide dalam menulis. Bila kita ingin mengembangkan tulisan, bisa kita edit blog yang dikelola. Beliaupun mencontohkan pengalaman mengurus perpanjangan SIM A yang sudah habis masa berlakunya di Polres Kota Bekasi yang bisa dijadikan tulisan di blog. 

    Untuk memulai menulis,  mulailah dengan 3 alinea. Alinea pembuka, isi, dan penutup. Lalu kembangkan dengan rumus 5W plus 1H.  Untuk 5W +1H ini diambil dari kata-kata tanya dalam bahasa Inggris, seperti What, Who, When, Why, Where dan How. Dalam bahasa Indonesia kata-kata tanya tersebut adalah Apa, Siapa, kapan, Mengapa, Dimana dan Bagaimana. Kembangkan pertanyaan  dengan rumus tersebut. Jika dianggap belum cukup, kita bisa melengkapi tulisan dengan mengambil referensi orang lain atau jika memungkinkan menambahkan video yang relevan.

     Pada alinea pertama bisa kita buka dengan kalimat pembuka yang menarik. Menulis saja dulu di alinea pertama, maka ide menulis akan datang di alinea kedua dan dikembangkan pada alenia selanjutnya Mengenai banyaknya alinea atau paragraf tidak usah bingung. Tuliskan saja dulu, edit kemudian. 

   Om jay mengibaratkan  ngemil seperti kita makan, untuk mengfokuskan satu ide sehingga ide yang kita tuliskan selesai dan tidak terganggu dengan ide menulis yang lain. Karena tulisan di blog bisa kita edit dan ditambahkan idenya. Menulislah dari apa yang kita sukai dan kuasai. Menulis di saat sibuk memiliki keasyikan tersendiri, justru disinilah letak kenikmatannya. Membangkitkan semangat menulis jika dihadapkan pada kondisi sedang banyak tugas yang harus dikerjakan justru menjadikan kita pintar dalam pengelolaan waktu.

    Dalam menulis menurut om Jay kita  harus bisa melawan diri sendiri dan juga mentertawakan diri sendiri. Untuk sukses rumusnya 2P yaitu pendidikan dan pengalaman, relasi . Dan selalu ingat 5S, senyum, salam, sapa, sopan, santuy. Jadikanlah menulis sebagai sebuah kebutuhan, sehingga ketika kita tidak menulis dan membaca, maka kita akan merasakan haus dan lapar.

    Senang rasanya bisa mendapatkan ilmu dan menyimak pengalaman dari guru besar, pelopor guru penggerak, guru bloger, motivator, penulis buku, dan sederet sebutan yang tidak bisa ditulis di sini. Terimakasih bu Ros dan om Jay atas kebersamaannya, InshaAllah resume ini ditulis dalam keadaan santuy..😁😄😍.

Aura Kasih memang boros,

Memborong jamu di rumah maknya,

Terima kasih Om jay dan Bu Ros,

Untuk ilmu dan pengalamannya.